Jakarta – Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Yoseph Falentinus Delasale Kebo, melakukan pertemuan strategis dengan Menteri Transmigrasi RI, M. Iftitah Sulaiman Suryanagara, pada Senin (19/5) di Jakarta. Pertemuan ini tidak hanya membahas percepatan pembangunan Kawasan Transmigrasi Mandiri (KTM) Ponu dan beberapa lokasi transmigrasi lainnya di TTU, tetapi juga menjadi momentum hangat reuni sesama alumni Akademi Militer (Akmil) angkatan 1999.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Falen menekankan bahwa pembangunan kawasan transmigrasi di wilayah TTU, khususnya KTM Ponu, memiliki urgensi tinggi sebagai bagian dari upaya pemerataan pembangunan di daerah perbatasan.
“Saya datang membawa suara masyarakat perbatasan yang menginginkan percepatan pembangunan kawasan transmigrasi sebagai basis ekonomi baru, terutama di KTM Ponu dan beberapa translok lainnya. Ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi soal membuka akses harapan bagi ribuan keluarga,” tegas Bupati Falen.
Ia juga menyampaikan harapannya agar kerja sama lintas kementerian dan daerah bisa segera diformulasikan dalam program terpadu yang lebih konkret dan menyentuh kebutuhan nyata warga.
Pertemuan ini sekaligus menjadi ajang reuni emosional antara Bupati Falen dan Menteri Iftitah, yang sama-sama merupakan alumni Akmil 1999. Kedekatan personal ini diyakini memperkuat komitmen bersama dalam membangun kawasan perbatasan dengan pendekatan kolaboratif dan penuh rasa tanggung jawab.
“Kami satu angkatan di Akmil 99, dan momen ini jadi pengingat bahwa pengabdian itu tidak berhenti di seragam, tapi terus berlanjut dalam bentuk kerja nyata di manapun kami berada,” ungkap Falen penuh haru.
Menteri Iftitah menyambut baik inisiatif Bupati TTU dan menyatakan kesediaannya untuk segera berkunjung kembali ke TTU dalam waktu dekat guna meninjau langsung kebutuhan di lapangan dan merancang langkah-langkah strategis ke depan.